Jakarta – blackbuzzardpress.com – Lawang Sewu, yang berarti “Seribu Pintu,” adalah salah satu bangunan bersejarah paling ikonik di Semarang, Jawa Tengah. Dikenal karena arsitektur Belanda yang megah, tempat ini juga terkenal akan cerita-cerita menyeramkan yang membuat bulu kuduk merinding. Dengan sejarah panjang yang melibatkan penjajahan, perang, dan tragedi, Lawang Sewu menjadi salah satu tempat paling angker di Indonesia.
Sejarah Singkat Lawang Sewu
Lawang Sewu dibangun pada tahun 1904 oleh pemerintah kolonial Belanda sebagai kantor Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS), perusahaan kereta api Hindia Belanda. Bangunan ini selesai pada tahun 1907 dan dirancang dengan gaya arsitektur khas Eropa yang dipadukan dengan elemen tropis.
Namun, selama pendudukan Jepang pada Perang Dunia II, Lawang Sewu berubah fungsi menjadi markas militer Jepang. Penjara bawah tanahnya digunakan untuk menahan dan menyiksa tahanan, yang menjadi awal dari reputasi angker tempat ini.
Kisah-Kisah Mistis di Lawang Sewu
1. Penjara Bawah Tanah
Penjara bawah tanah di Lawang Sewu dianggap sebagai tempat paling angker. Banyak tahanan yang tewas secara tragis di sini, dan cerita tentang arwah yang gentayangan sering terdengar. Pengunjung melaporkan suara jeritan, langkah kaki misterius, dan perasaan berat saat berada di area ini.
2. Penampakan Noni Belanda
Salah satu cerita paling populer adalah penampakan sosok perempuan Belanda yang mengenakan pakaian klasik. Dia sering terlihat berjalan di lorong atau berdiri di depan jendela besar, seperti sedang mencari sesuatu.
3. Hantu Tanpa Kepala
Beberapa pengunjung mengaku melihat penampakan hantu tanpa kepala, yang diyakini sebagai arwah tentara yang dieksekusi di tempat ini. Penampakan ini sering terjadi di malam hari, terutama di halaman belakang bangunan.
4. Suara-Suara Aneh
Pengunjung sering mendengar suara langkah kaki, bisikan, dan pintu yang terbuka atau tertutup dengan sendirinya, meskipun tidak ada orang di sekitar. Hal ini memberikan kesan bahwa bangunan ini “hidup.”
Misteri Arsitektur Seribu Pintu
Meskipun disebut “Lawang Sewu,” bangunan ini sebenarnya tidak memiliki seribu pintu. Nama tersebut merujuk pada banyaknya pintu dan jendela yang menghiasi bangunan, menciptakan suasana misterius. Desain ini dirancang untuk memastikan sirkulasi udara yang baik, tetapi kini menambah nuansa angker tempat tersebut.
Lawang Sewu Sebagai Destinasi Wisata
Saat ini, Lawang Sewu menjadi salah satu destinasi wisata populer di Semarang. Selain menawarkan pengalaman sejarah, tempat ini juga menarik perhatian mereka yang penasaran dengan kisah-kisah mistis. Acara tur malam diadakan untuk pengunjung yang ingin merasakan langsung atmosfer menyeramkan Lawang Sewu.
Lawang Sewu adalah tempat di mana sejarah dan mistis bertemu. Bangunan ini bukan hanya saksi bisu masa lalu yang penuh cerita, tetapi juga pusat pengalaman horor yang membuatnya menarik bagi para pencinta misteri. Jika Anda mencari pengalaman unik di Semarang, Lawang Sewu adalah tempat yang patut dikunjungi.